Dalam sebuah sesi tanya jawab fotografi digital pada sebuah lembaga pendidikan, ada sebuah pertanyaan yang sangat bagus:
Bagaimanakanya tentu adalah anda harus siap menghadapi adegan-adegan yangh setting kamera wartawan agar dapat memperoleh hasil bidikan dengan momen yang pas?
Jawabannya tentu adalah anda harus siap menghadapi adegan-adegan yang bisa muncul setiap saat tentu setting terlebih dulu kamera anda, setidaknya ini setting tercepat menurut saya:
- Lensa tidak harus kamera tertentu, namun setidaknya dia punya rentang sekitar 24-70mm atau ekuivalen dengan lensa 135mm pada kamera film, syukur bila mempunyai lensa SLR dengan shutter lag yang tidak terlalu lama.
- ISO yang tinggi diperlukan agar dapat memperoleh kecepatan rana yang cukup untuk meredam guncangan. ISO tinggi berkisar antara 200-800, ISO 400 adalah pilihan ISO teraman dan terbaik secara umum.
- Diafragma 5.6agar tercipta ruang tajam atau depth of field yang cukup dengan kecepatan rana (eksposur) yang tinggi.
- Kenali kondisi lampu flash anda, ada kecenderungan battery mengisi listrik sebelum menyalakan flash yang berpengaruh terhadap kesiapan kamera.
- Gunakan monopod atau kuasai teknik-teknik memegang kamera pada kondisi bergetar atau bergoyang. Eksposur 1/1000 detik secara umum cukup mampu meredam getaran.
So lantas apa guna teknik seperti ini untuk nature photographer?
tentu berguna untuk saat-saat menghadapi momen seperti ini...
0 komentar:
Posting Komentar